Keangkeran KM 92 Tol Cipularang yang Kembali Menelan Korban


JabarOnNews.com, PURWAKARTA - Menurut keterangan Kepala Induk PJR Tol Cipularang, AKP Denny Catur, saat terjadi kecelakaan beruntun di KM 92, situasi arus lalu lintas di Tol Cipularang arah Jakarta memang sedang padat.

Hal itu dikarenakan banyaknya warga yang kembali ke Jakarta dari Bandung dan memilih berangkat pada malam hari.

Mengenai penyebab kecelakaan, pihaknya bersama Polres Purwakarta masih melakukan penyelidikan.

Namun TKP tersebut memang merupakan daerah rawan kecelakaan. Hal itu dikarenakan kontur jalan yang menurun dari arah timur ke barat, sehingga banyak kendaraan yang melaju kencang.

"Hal ini membuat sejumlah kendaraan kurang bisa mengantisipasi sehingga terjadi kecelakaan," kata dia.

Namun pihaknya tak mau menyimpulkan penyebab kecelakaan tersebut.

"Arus lalu lintas memang cukup padat dan posisi jalan di TKP memang menurun, jadi mungkin kurang antisipasi. Mungkin juga ada kendala dari beberapa kendaraan," kata dia.

Upaya evakuasi kendaraan yang hancur sampai saat dini hari tadi masih terus dilakukan.

Empat orang mengalami luka berat akibat dari kecelakaan beruntun yang melibatkan sekitar 17 mobil di Tol Cipularang KM 92.

Sampai saat ini pihaknya baru mendata ada empat orang yang mengalami luka-luka.

Kondisi salah satu mobil yang ringsek setelah terlibat dalam kecelakaan beruntun di Tol Cipularang KM 92, Minggu (26/6/2022) malam. 

"Untuk sementara, baru empat orang yang terdata mengalami luka berat," kata dia ketika dikonfirmasi.

Sedangkan beberapa orang lainnya hanya mengalami luka ringan. Pihaknya berharap tak ada korban meninggal akibat kecelakaan ini.

"Korban luka semuanya sudah mendapatkan penanganan medis dan dilarikan ke RS Thamrin dan RS Siloam Purwakarta," kata dia.

Seorang korban menuturkan kecelakaan tersebut diduga akibat dari malfungsi rem dari sebuah bus.

"Alhamdulillah aku, suamiku, bapakku, adikku, selamat. Kita berempat habis nengokin anak di Bandung. Alhamdulillah selamat," ujar korban yang merupakan ibu-ibu ini saat memvideokan momen mengerikan tersebut.

Menurut dia, awalnya bus Laju Prima jurusan Bandung-Merak bernomor polisi B 7602 A ini menyalip beberapa kendaraan, namun lajunya tak terkendali.

"Kayaknya remnya blong. Sekarang sopir busnya kabur," kata dia sambil terbata-bata.

Pihak kepolisian dan Petugas PJR Tol Cipularang sampai saat ini masih melakukan pendataan dan penyelidikan penyebab pasti kecelakaan ini.

Kecelakaan beruntun yang melibatkan sekitar 17 kendaraan terjadi di ruas Tol Cipularang KM 92 arah Jakarta, Purwakarta, Jawa Barat, Minggu (26/6/2023), sekitar pukul 21.00 WIB.

Ketika dikonfirmasi, Kepala Induk PJR Tol Cipularang, AKP Denny Catur, mengatakan, pihaknya bersama Polres Purwakarta masih melakukan penyelidikan penyebab kecelakaan tersebut.

Menurut dia, sampai saat ini pendataan para korban masih terus dilakukan, termasuk pendataan ada tidaknya korban jiwa dalam kecelakaan ini.

"Pendataan masih terus dilakukan. Proses evakuasi kendaraan masih sedang berlangsung," kata dia.

Akibat dari kecelakaan ini, arus lalu lintas yang akan menuju ke Jakarta masih tersendat sepanjang 5 kilometer. (/Red)


0 Komentar :

    Belum ada komentar.

Mungkin anda suka